Indonesia kehilangan wakil di ganda putra Malaysia Masters 2024 usai kandasnya Tabah Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Jadi satu-satunya pengibar Merah Putih di arena bulu tangkis tingkatan Super 500 ini, Tabah/Reza tak berdaya menghadapi favorit dua Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark.
Mereka menyerah 11-21, 13-21 dalam laga putaran pertama berdurasi 30 menit di Axiata Gelanggang, Selasa (21/5/2024). Patut diakui permainan lawan hari ini betul-betul bagus. Pertahanannya juga solid dan sulit ditembus. Sepanjang laga mereka juga bisa membatasi permainan dengan bagus,” ungkap Tabah.
Kami juga kurang tabah untuk mengadu pukulan. Sebaliknya kami mudah ditembus. Tadi sebetulnya kami telah dengan segala cara untuk mencari alternatif serangan. Melainkan belum sukses,” sambungnya.
Walaupun Tabah/Reza tumbang, Indonesia menambah wakil di nomor tunggal putra Malaysia Masters 2024. Shesar Hiren Rhustavito melaju ke babak utama sesudah menaklukkan wakil India Sankar Muthusamy Subramanian (21-12, 21-17) dan Sathish Kumar Karunakaran (13-21, 22-20, 21-13).
Sayang nasib berbeda dinikmati Alwi Farhan spaceman slot yang kandas di penyisihan usai ditaklukkan atlet Denmark Mads Christophersen (21-11, 13-21, 18-21).
Shesar Bertemu Peringkat 4 Dunia di Malaysia Masters 2024
Melaju ke turnamen utama, Shesar segera berjumpa lawan sulit. Dia berjumpa penghuni urutan empat dunia Anders Antonsen dari Denmark.
“Besok lawan Antonsen, aku akan recovery badan dahulu. Apalagi hari ini aku main dua kali. Tentu cukup menguras daya. Aku akan mempersiapkan situasi badan aku sebaik mungkin untuk menghadapi laga babak utama,” kata Shesar pada keterangan PBSI.
“Menang keok itu biasa. Yang penting bisa main optimal dahulu. Lawan Antonsen satu hari setelah hari ini aku akan main nothing to lose saja. Karena aku cukup lama tak berjumpa pemain-pemain top dunia, jadi ya main tanpa bobot saja. Berupaya menikmati laga saja.”
Wakil Indonesia Lain di Malaysia Masters 2024
Dengan hasil hari pertama Malaysia Masters, Indonesia mempunyai 11 wakil tersisa di arena hal yang demikian. Mayoritas yakni pelapis, dengan nama-nama andalan seperti tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memastikan tak berpartisipasi.
Kontingen Merah Putih mau bisa membetulkan kinerja sesudah gagal merebut gelar dari Thailand Open 2024. Capaian terbaik dibukukan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Sinar Pratiwi yang keok di final.
Kecuali itu, cuma ada satu wakil Indonesia lain yang mencapai semifinal, yakni ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.