Harga emas yang dipasarkan oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam merosot pada Kamis pekan ini. Harga emas Antam lebih murah Rp 9.000 menjadi Rp 1.329.000 pada Kamis (30/5/2024).

Hal yang sama juga terjadi dengan harga emas Antam untuk pembelian kembali atau buyback juga merosot. Harga buyback emas Antam hari ini terpangkas Rp 9.000 menjadi Rp 1.215.000. Harga buyback ini merupakan kalau Anda berharap memasarkan emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.215.000 per gram.

Antam memasarkan emas dengan ukuran mulai 0,5 gram sampai 1.000 gram. Anda bisa mendapatkan potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) kalau menyertakan Nomor Pokok Sepatutnya Pajak (NPWP). Hingga pukul 08.26 WIB, harga emas Antam beberapa masih ada.

Harga Emas Dunia Merosot pada 29 Mei 2024

Sebelumnya, harga emas merosot pada perdagangan Rabu, 29 Mei 2024 seiring sejumlah faktor. Hal itu didorong penguatan dolar Amerika Serikat (AS), imbal hasil obligasi yang tinggi dan spaceman demo komentar hawkish dari pejabat the Federal Reserve (the Fed) atau bank sentral AS sehingga membebani sentimen pasar menjelang rilis data inflasi AS berikut pada Jumat pekan ini.

Mengutip CNBC, Kamis (30/5/2024), harga emas di pasar spot turun hampir 1 persen menjadi USD 2.338,43 per ounce. Harga emas berjangka AS susut 0,7 persen menjadi USD 2.361,50.

“Kami mengalami sedikit pemulihan pada indeks dolar AS. Kecuali itu, pembicara the Fed baru-baru ini bersikap cukup hawkish. Imbal hasil treasury terus meningkat. Jadi ada banyak hambatan yang membebani pasar,” ujar Chief Market Strategist Blue Line Futures, Philip Streible.

Dolar AS naik 0,4 persen terhadap mata uang utama lainnya membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya. Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun naik ke jenjang tertinggi hampir satu bulan.

Di sisi lain, pada Selasa, 28 Mei 2024, Presiden the Fed Minneapolis Neel Kashkari menuturkan, the Fed seharusnya menunggu kemajuan signifikan dalam inflasi sebelum memangkas suku bunga.

Pelaku pasar menantikan laporan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi atau the US core personal consumption expenditures (PCE), ukuran inflasi pilihan the Fed yang akan dirilis pada Jumat, 31 Mei 2024 untuk mendapatkan lebih banyak petunjuk mengenai waktu dan skala potensi penurunan suku bunga pada 2024.

By admin 4

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *